Bulan Maret ini, ada dua komet terang yang melintas dan mampu diobservasi dari Bumi, Pan-STARRS dan Lemmon. Para penggemar astronomi berburu untuk bisa mendapatkan foto komet itu. Sebagian astronom amatir berhasil mengabadikan Pan-STARRS. Tapi, hanya beberapa yang benar-benar punya hasil mengagumkan. Chad Blakley salah satunya, berhasil mengabadikan Pan-STARRS bersamaan dengan fenomena aurora pada 20 Maret 2013 lalu. Blakley mengabadikan momen itu dalam sebuah time-lapse video berdurasi 1:24 menit yang diunggah di situs Youtube pada sehari setelahnya.
Sedangkan Aurora merupakan fenomena alam berupa pancaran sinar berwarna-warni, biasanya hijau atau merah yang umumnya terjadi di daerah lintang tinggi, sekitar kutub utara maupun selatan. Fenomena aurora disebabkan oleh adanya interaksi antara angin matahari dengan medan magnet bumi yang disebut magnetosfer.
Dalam sebuah artikel di Space.com, perbedaan warna aurora dipengaruhi dua hal, yakni jenis atom yang bertumbukan dengan partikel bermuatan yang dibawa oleh angin matahari dan ketinggian. Bila partikel bertumbukan dengan oksigen, warna yang muncul adalah kuning dan hijau. Sedangkan bila bertumbukan dengan nitrogen, aurora akan berwarna merah, violet dan terkadang biru.
Ketinggian juga menentukan warna aurora yang muncul. Cahaya hijau biasanya muncul pada ketinggian 241 km, cahaya biru pada ketinggian 96,5 km, sedangkan merah pada ketingggian di atas 241 km.
Editor :
yunan
Syamsul wahid s
yunan
Syamsul wahid s