Sebagai upaya untuk meningkatkan kemampuan guru dalam melakukan pembelajaran sesuai dengan tuntutan kurikulum yang diberlakukan di seluruh wilayah Republik Indonesia maka diperlukan perencanaan, pelaksanan, hingga evaluasi pembelajaran. Salah satu kemampuan yang sangat mempengaruhi kualitas proses pembelajaran adalah kemampuan guru dalam membuat media pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan inovatif. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru-guru SMKS Islam Pesantren Alam Indonesia di daerah Kabupaten Barru dalam Penggunaan plotagon story untuk pembuatan media pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan inovatif.
Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini adalah adanya peningkatan kompetensi guru-guru Fisika dalam membuat media pembelajaran yang menarik yang bisa meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan inovatif.
Berangkat dari hal tersebut, Tim PKM Jurusan Fisika FMIPA UNM melakukan kegiatan dengan tema “PKM Pelatihan Penggunaan Aplikasi Plotagon Story dalam Pembuatan Media Pembelajaran Sebagai Upaya Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Inovatif di SMKS Islam Pesantren Alam Indonesia” pada tanggal 21 September 2024. Kegiatan ini dilaksanakan bekerja sama dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Negeri Makassar. Adapun kegiatan ini diketuai oleh Dr. Khaeruddin, M.Pd. serta anggota Syamsul Wahid S, S.Pd., M.Pd.
Kegiatan ini diharapkan bisa menjadi wadah bagi guru-guru di sekolah tersebut untuk meningkatkan kompetensinya dalam membuat media pembelajaran yang tentunya akan mendukung proses pembelajaran di sekolah kedepannya. Dengan adanya kegiatan semacam ini maka akan memotivasi Tim Pengabdi untuk memberikan pelatihan dan sosialisasi dengan sebaik mungkin kepada guru-guru yang ingin meningkatkan kompetensinya dalam pembeuatan media pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan inovatif. Jadi nantinya guru-guru tidak lagi membuat media media pembelajaran secara asal-asalan tapi sudah mempunyai bekal pengetahuan dan keterampilan yang memadai tentang bagaimana cara membuat media pembelajaran yang baik dan benar sesuai dengan arahan dari Tim Pengabdi yang tentu saja sudah ahli dibidangnya masing-masing .
Pada kegiatan ini Mitra berperan aktif dalam hal menyiapkan tempat di SMKS Islam Pesantren Alam Indonesia untuk pelaksanaan kegiatan. Hal ini tentu saja sangat memudahkan semua pekerjaan Tim pengabdi dalam melaksanakan kegiatan ini, selain itu mitra memfasilitasi kegiatan sampai terlaksana dengan baik dan juga Tim Pengabdi juga merasa sangat terbantu dengan adanya koordinasi dari Mitra terhadap kepala sekolah dan guru-guru disana..
Berdasarkan pengamatan yang dilakukan oleh Tim Pengabdi setelah dilakukannya pelatihan diketahui pengetahuan dan pemahaman guru-guru di SMKS Islam Pesantren Alam Indonesia meningkat dalam membuat media pembelajaran yang menarik yang meningkakan kemampuan berpikir kritis dan inovatif.
Author: Syamsul Wahid S
0 Comments